Setelah paripurna kepindahan raja Pan Geng dan ditetapkan tempat-tempat untuk kediaman yang dilanjutkan dengan meluruskan berbagai kedudukan (pembantu-pembantunya/menteri-menterinya); lebih lanjut raja menenteramkan dan menghibur masyarakat banyak.

Katanya, “Janganlah bermain-main atau bermalas, tetapi paculah dirimu untuk melakukan pembangunan sesuai firman besar ini.

“Kini aku telah membuka hati dan perutku, ginjal dan ususku dan sepenuhnya kuberitahukan kepadamu beratus marga tentang seluruh cita-cita/pikiranku; aku tidak akan memperlakukanmu sebagai orang telah berbuat kesalahan dan janganlah kamu saling menghasut yang menimbulkan kemarahan dan membentuk kelompok untuk mencemarkan nama baikku, yang seorang diri ini.

“Dahulu raja pendahuluku yang kebaikannya melebihi orang-orang yang lebih mendahuluinya, melanjutkan karyanya ke wilayah pegunungan. Dengan demikian disingkirkan hal-hal yang buruk-malang yang mengganggu kebajikan bagi kita, dan dihimpun hal-hal yang indah, yang baik bagi negeri kita.

“Kini kamu rakyatku, dengan kedudukanmu yang hilang dan tercerai berai, terpaksa meninggalkan kediamanmu, maka kamu tidak mempunyai tempat tinggal yang tetap, dan kamu masih bertanya-tanya mengapa aku menyulitkanmu berlaksa rakyat dengan memindahkanmu ke sini.

“Tetapi Shang Di Tuhan Khalik Sememsta Alam Yang Maha Tinggi sedang membangun kembali kebajikan moyang leluhur (Cheng Tang), dan mengamankan pemerintahanku; aku dengan penuh kesungguhan dan rasa hormat merasa terpanggil untuk menghormati firman bagi rakyatku, dan melestarikan tempat ini untuk menjadi ibukota baru.

“Aku yang muda ini tidak akan mengabaikan rencana-rencanamu, aku hanya mengikuti yang terbaik. Kita tidak berani melanggar apa yang menjadi hasil kajian; ---- maka di sini kita akan memperbesar warisan agung kita.

“Wu hu! Kamu para pemimpin wilayah, kepala-kepala departemen, dan semua pengelola beratus jawatan, hendaknya kamu mampu memuliakan semangat yang benar tanpa pamrih.

“Aku akan benar-benar memacu diriku di dalam memilih (para pembantu) dan membimbingmu; ------ selalu mengingat dengan penuh hormat demi masyarakat banyak.

“Aku tidak akan mengangkat orang yang hanya mencintai harta; tetapi hanya orang-orang yang berani dengan penuh semangat bekerja untuk hidup dan berkembangnya penghidupan rakyat, yang menghormati manusia dan mengupayakan perlindungan kediaman bagi manusia, merekalah yang akan kuangkat dan memuliakannya.

“Kini telah kuungkapkan dan maklumkan kepadamu apa yang wajib menjadi citamu, siapa yang kusetujui dan siapa yang tidak akan kuikuti; ----- hendaklah kamu tidak ada yang tidak memuliakannya.

“Janganlah hanya berupaya mengumpulkan kekayaan dan benda-benda mestika, tetapi sempurnakanlah dirimu untuk berupaya menghidupkan kehidupan rakyat.

“Semarak kembangkanlah kebajikan yang menyangkut masalah rakyat, pegang teguhlah senantiasa hati yang esa.”